Cara Memasang Tabung Gas dengan Benar

Sangat Terlihat mudah memasangnya, namun ada cara dan langkah-langkah yang perlu dan wajib diikuti, lho!

Para ibu  juga perlu berhati-hati ketika memasang tabung gas. Pastikan kompor dalam keadaan mati dan tidak ada benda yang dapat memicu ledakan. Distributor Tabung gas di Indonesia umumnya hanya dua ukuran, yakni yang kecil dan besar.

Berikut tips dan Simak langkah-langkah cara memasang tabung gas.

1. Pastikan Sirkulasi Ruangan Aman

Cara Memasang Tabung Gas Agar Aman
Berikut Langkah paling awal sebelum cara memasang tabung gas adalah memastikan sirkulasi udara di dapur telah aman.

Sirkulasi yang baik yakni adanya pintu ataupun kaca jendela yang terbuka saat pemasangan tabung gas berlangsung.

Hal ini untuk meminimalisir terjadinya ledakan jika memang tabung gasnya bocor.

Selain itu, jauhi barang-barang yang memicu semburan api, seperti korek api, ataupun benda aerosol lainnya.

Asingkan anak-anak di ruangan berbeda ketika Moms mulai mengganti gas yang baru.

Tindakan pencegahan tidak ada salahnya dilakukan ya Moms. Ini menjadi poin penting dalam cara memasang tabung gas dengan aman.

2. Pastikan Gas Keadaan Kosong

Nah, langkah berikutnya adalah pastikan gas yang ingin diganti dalam keadaan kosong.

Moms bisa melihat dari indikator gas tersebut. Kalau berwarna merah dengan arah penunjuk paling ujung, maka tabung gas telah kosong.

Sebab, sayang jika Moms mengganti gas tapi masih ada sisa gas di dalamnya.

Selain itu, kompor dalam keadaan mati ya Moms sebelum memulai cara memasang gas.

Baca Juga:

3. Tabung Gas Tersegel

Foto: freepik.com

Moms, kualitas tabung gas juga menjadi kunci keberhasilan dalam cara memasang tabung gas. Belilah dari agen atau toko yang benar dan menjual kualitas tabung yang masih baik.

Pastikan tabung gas dalam keadaan tersegel rapi dan tidak rusak, ya.

Carilah tabung gas dan regulator yang sudah berlabel SNI. Sebab, banyak kualitas yang tidak memadai dan tidak layak untuk dipakai.

Buka segelnya dengan cara diputar ke arah kanan. Nah, biasanya sudah ada karet merah di lubang gas tersebut.

4. Lihat Kualitas Karet Tabung Gas

Langkah berikutnya dari cara memasang tabung gas adalah menghubungkan aliran dari tabung gas ke dalam kompor.

Pada tahap ini perlu ketelitian dan berhati-hati dan tidak boleh sembarang.

Pastikan sabuk pengaman atau pengikat pada regulator gas benar-benar kencang. Kalau tidak, bisa menimbulkan kebocoran gas.

Moms juga bisa melihat bahwa karet di sekitar regulator gas masih bagus, lentur, halus, dan tidak sobek, ya.

Kalau misalkan karet bawaan dari tabung gas ini sudah tidak layak, Moms bisa membeli karet atau seal dengan kualitas yang lebih baik yang dijual terpisah di toko-toko terdekat.

Baca Juga:

5. Regulator dalam Keadaan Benar

Setelah itu, cara memasang tabung gas selanjutnya yakni memastikan regulator dalam keadaan benar.

Apabila Moms telah menyambungkannya, pastikan ia berada tepat di atas lubang gas dan pastikan posisinya tegak lurus agar tidak ada kebocoran gas.

Pastikan regulator dalam keadaan terpasang dengan benar ya, Moms.

Setelah benar, kuncilah regulator melalui tuas kuncinya yang berwarna hitam dengan cara memutar 180 derajat ke arah kanan.

Nah, biasanya indikator jarum pengukur tekanan pada regulator akan bergerak ke kanan jika regulatornya sudah terpasang dengan benar.

6. Pastikan Tidak Ada Suara Mendesis

Setelah regulator telah terpasang dengan sempurna, pastikan tidak ada suara aneh yang keluar dari gas tersebut ya, Moms.

Ini seperti suara mendesis atau tanda kebocoran pada karet seal. Jika iya, segera lepas kembali regulator, ganti karetnya, lalu pasang kembali regulator.

Moms juga bisa mengendus aroma gas, jika tidak ada apapun, berarti semuanya telah terpasang dengan aman.

Setelah Moms yakin, cobalah nyalakan pemantik api pada kompor untuk mengecek aliran gasnya.

7. Atur Posisi Aman

Setelah gas terpasang sempurna, Moms bisa mengatur penempatan posisi yang aman.

Atur posisi selang agar jauh dari api, untuk menghindari terjadinya kecelakaan saat memasak ataupun ledakan.

Posisi tabung gas juga harus selalu dalam posisi kering, tidak basah dan juga rapi.

Jauhkan dari jangkauan anak-anak ya Moms. Apalagi jika Si Kecil sedang membantu Moms memasak di dapur.

Baca Juga: Hampir Rp 1.000 Triliun Dana Yang Dikeluarkan Microsoft Untuk Akuisisi Activision Blizzard

Tips Hemat Tabung Gas

Nah, setelah Moms mengetahui cara memasang tabung gas dengan aman, cari tahu tips menghematnya, yuk!

Baru ganti gas namun kok sudah habis lagi? Mungkin ada hal-hal yang terlewatkan oleh Moms untuk kebutuhan sehari-hari.

Adapun tips menghemat tabung gas, antara lain:

1. Pemasangan Telah Benar

Tips hemat tabung gas pertama adalah pastikan Moms telah benar memasang selang regulator. Sebab, jika tidak benar, gas akan keluar dan terjadinya kebocoran gas.

Kebocoran gas tak hanya dapat menghabiskan gas dengan sia-sia, namun juga berbahaya dan memicu ledakan dan kebakaran.

Jadi, jangan sepelekan kebocoran gas ya, Moms! Selalu rutin mengecek kualitas tabung gas beberapa hari sekali.

2. Jaga Kebersihan Kompor

Bersihkan kompor secara berkala, setidaknya per dua atau tiga bulan sekali.

Kompor yang bersih tentunya membuat Moms memasak lebih mudah dan juga higienis, lho.

Selain itu, wajib menggunakan tabung gas berkualitas tinggi, minimal selang berstandar SNI.

Kualitas yang baik juga akan membuat pemakain kita lebih hemat dan terkontrol.

Baca Juga: Apa Cara yang Ampuh untuk Mencegah Jerawat?

3. Pakai Alat Masak Stainless Steel

Tahukah Moms, bahwa menghemat gas bisa dari pemilihan alat masak yang benar, lho.

Pakai alat masak berbahan stainless steel agar lebih hemat gas dan pengeluaran menjadi lebih sedikit.

Pastikan juga gunakan alat masak yang sesuai ukuran dengan porsi masakan.

Nah sekarang, cara memasang tabung gas sudah lebih mudah dan praktis bukan? Berhati-hati ketika mengganti gas yang baru ya, Moms!

Mintalah bantuan Dads atau orang yang sudah berpengalaman jika Moms masih merasa ragu.